What…!! Tenaga R25 Versi Konsumen Disunat 2 DK Daripada Versi Test Ride
Artikel yang mengagetkan datang dari rekan blogger yang juga pembeli Yamaha R25, om Leo, Author 7leopold7.com. Setelah beliau mendapatkan R25, langsung digiring ke Bengkel Sportisi untuk test dyno motor barunya
Tujuan awal om Leo adalah untuk mengukur kenaikan tenaga R25 setelah dipasangkan knalpot aftermarket Prospeed. Menurut test dyno yang dilakukan oleh Otomotif, tenaga yang dihasilkan pada RPM 10.500 sebesar 29.21 HP pada torsi
19.09 Nm. Tapi R25 milik om Leo hanya menghasilkan 27.63 HP pada torsi
18.67.
Menurut om Leo lagi, Pada unit test grafik masih
meningkat stlh 10.500 RPM menyentuh HP max di
29.21. Sementara pada R25 saya grafik melandai
bahkan turun. Bukan sekedar fluktuasi tapi turun.
Memang sih bisa dipengaruhi oleh kondisi kelembapan dan temperatur, tapi bentuk grafik harusnya tidak berubah
hanya lebih tinggi atau lebih rendah.
Apakah edisi sample product dan mass product
berbeda setting ECU?
Menurut mas Bram Sportisi diduga ignition timing di
dalam ECU diprogram agar tenaga tertahan setelah
10.500 RPM. RPM masih bisa naik namun tenaga
tidak bertambah. Ini mungkin utk memperpanjang
umur mesin terutama di daerah2 yang bensin
beroktan tinggi sulit supplynya.
Kalau bener, apapun alasannya, Yamaha menjual
product yang berbeda dong antara saat promosi
(sample product) dan saat produksi (mass product).
Mari kita coba konfirmasikan dengan pihak YIMM.
Reblogged from : 7leopold7.com
kebiasaan yakampret suka nipu konsumen. dengan isu2 , dengan plastik mentereng tp teknology seadanya. SALAH SENDIRI MILIH YAKAMPRET
SukaSuka
Hhhhmmmm…..
SukaSuka
waduh………….
jangan-jangan eRlimolas juga….
#ah sudahlah
SukaSuka
Wehehehe
Ada R15 yg jd bahan percobaan?
Cibi juga 😛
SukaSuka
Bolehlah…….
Sapa takut… 😛
SukaSuka
Ayuuukkk
Pisan jajal bladus 😛
SukaSuka
ini yg bikin geger http://ridertasik.wordpress.com/2014/07/20/tes-singkat-pcx-punya-kang-yadi/
SukaSuka
Bakaarrrr 😀
SukaSuka